Arung Jeram Citarum adalah spot arung jeram yang berada di Desa Rajamandala, Kabupaten Bandung Barat. Arung Jeram Citarum juga disebut spot arung jeram legendaris karena di sinilah olahraga ekstrim arung jeram pertama kali dipraktekkan oleh sejumlah anak muda di tahun 90-an. Titik awal Arung Jeram Citarum ada di dekat Goa Sang Hyang Tikoro, sebuah goa mirip terowongan dengan Sungai Citarum yang mengalir deras di dalamnya. Sedangkan titik finishnya terletak di sekitar Jembatan Rajamandala Cianjur.
Dibutuhkan waktu kurang lebih 3 jam untuk melewati jalur Arung Jeram Citarum, travelers. Di sepanjang perjalanan kamu akan ‘dihajar’ oleh arus sungai yang tak bersahabat, berbatu dan curam di beberapa titik. Satu hal yang membuat Arung Jeram Citarum istimewa adalah lokasinya yang jauh dari keramaian kota dan kamu membutuhkan waktu sekitar 1 jam dengan jalan kaki dari Desa Rajamandala ke titik start Arung Jeram Citarum. Panorama indah bukit-bukit kapur eksotis, pepohonan dan semak-semak yang masih rapat dan hawa sejuk pegunungan yang bikin kangen akan menemanimu sampai tiba di titik finish.
Keunikan lain dari Arung Jeram Citarum adalah adanya beberapa jalur arung jeram yang bisa kamu pilih dan semua memiliki tingkat kesulitan yang bervariasi. Para penggiat Arung Jeram Citarum mengatakan Sungai Citarum memiliki empat jenis medan yang cukup memicu adrenalin saat kita melintas di atasnya dengan perahu karet. Ada Eddies (pusaran air), Boil (jeram yang mirip air mendidih karena ada bebatuan di dasar sungai), Standing Wave (ombak besar yang akan bikin perahu karet kamu terguncang saat melewatinya) dan yang paling berbahaya adalah Hole atau lubang di dasar sungai. Hole bisa membuat perahu karetmu terbalik dan peserta bisa terseret arus jika kurang sigap atau terlalu panik.
EmoticonEmoticon