Senin, 14 Agustus 2017

Pulau Mansiman-Kabupaten Manokwari

Mansinam adalah pulau pariwisata religi umat Kristen Protestan.Pulau ini merupakan bagian dari wilayah Papua Barat.Letaknya kurang lebih 6 Kilometer dari Manokwari. Untuk mencapai pulau ini hanya membutuhkan waktu 10 sampai 15 menit menggunakan kapal mesin.Sekitar 154 tahun silam, tepatnya pada tanggal 5 Februari 1855, dua orang pengabar Injil asal Jerman, C.W. Ottow dan Johann Gottlob Geissler, menginjakkan kakinya untuk kali pertama di Pulau Mansinam. Kedua misionaris tersebut tiba di Pulau Mansinam, setelah melalui perjalanan yang sangat panjang. Dengan menggunakan kapal Abel Tasman, mereka mengarungi samudera melintasi Tanjung Harapan, Batavia, Makasar, Ternate, dan akhirnya tiba di Pulau Mansinam pada tahun 1855.

Pulau pesona wisata Mansinam juga menjadi awal mula masuknya pendidikan formal di Tanah Papua. Kehadiran C.W. Ottow bersama istrinya, membuat Papua memiliki sekolah putri untuk pertama kalinya pada tahun 1857. Di tahun tersebut, Nyonya Ottow membuka sekolah putri di Kwawi (Manokwari), dengan menggunakan salah satu ruang di rumahnya sebagai kelas.Hingga saat ini pesona wisata, berbagai peninggalan bersejarah mengenai masuknya agama Kristen di tanah Papua masih terdapat di Pulau Mansinam. Begitu memasuki Pulau Mansinam, pengunjung akan disambut dengan tugu peringatan berupa prasasti salib dengan ketinggian beberapa meter. Tugu peringatan ini, dikelilingi pagar yang terkunci. Namun jika mau, pengunjung dapat meminta tolong kepada juru kunci, agar kunci pagar dibuka.






Artikel Terkait


EmoticonEmoticon