Kamis, 19 Oktober 2017

Waikelo Sawah-Kabupaten Sumba Barat Daya

Wisata Waikelo Sawah berada di Desa Tema Tana,Kecamatan Wewewa Timur,Kabupaten Sumba Barat Daya,Nusa Tenggara Timur(NTT).Iklim di Pulau Sumba ini memang unik Kemarau panjang yang bisa mencapai 9 bulan membuat kondisi tanah di Sumba cukup relatif kering dengan cuaca yang sangat panas. Hal ini diperparah oleh struktur tanah Sumba yang mayoritas merupakan batuan kapur sehingga tak mampu menahan air dan membuat wilayah ini sering mengalami kesulitan air. Namun tidak demikian di Waikelo Sawah. Wilayah ini sangatlah kaya dengan air tanah dan sungai yang mengairi sawah-sawah di sejumlah desa sekitarnya Waikelo Sawah merupakan sumber air tawar dari sungai bawah tanah yang keluar melalui mulut gua. Gua tersebut dihiasi stalagtit yang indah. Pada bagian dalam gua di bagian atasnya  terdapat juga lubang yang terhubung ke luar bukit sehingga matahari dapat memasuki gua dan memberikan pantulan cahaya indah dalam gua. Air sungainya  mengalir menuju kolam kecil di mulut gua, yang kemudian mengalir menuju bendungan, dan membentuk air terjun setinggi 3 meter. air terjun ini dibangun sedemikian rupa untuk keperluan irigasi, mandi, dan keperluan warga sekitar.

Tepatnya Pada musim kemarau, Waikelo Sawah sangat ramai oleh penduduk dan Waikelo Sawah memanfaatkan limpahan air untuk mandi, mencuci pakaian, dan keperluan air. Debit air di Waikelo Sawah diperkirakan mencapai seribu liter per detik. Sekitar lokasi Waikelo Sawah ini memiliki udara yang sejuk dan pemandangan alam dan persawahan yang indah. Anda dapat melakukan kegiatan mandi dan berenang di lokasi ini.  Bila telah puas bermain air, Anda dapat pula tracking ke hutan di sekitar Waikelo Sawah. Atau sekadar menyusuri hamparan pematang sawah yang seperti permadani hijau. Sungguh pemandangan indah khas pedesaan.Untuk menjangkau tempat ini cukup mudah. Dari Bandara Denpasar langsung saja menuju ke Bandara Tambolaka. Selanjutnya Anda juga dapat menggunakan angkutan umum. Waikelo Sawah ini hanya berjarak sekitar 9 KM dari Kota Waikabubak, ibukota Kabupaten Sumba Barat. Bagi Anda yang tertarik ke sana, sebaiknya datang pada bulan Februari atau November, karena pada saat itu penduduk desa adat Sumba sedang menyelenggarakan tradisi Pasola dan Wula Podu yang tak kalah menarik untuk disaksikan.











Artikel Terkait


EmoticonEmoticon