Provinsi Maluku Utara ini memiliki segudang potensi pariwisata. Wisata budaya, purbakala, sejarah, ada istiadat, kawasan suaka alam serta wisata bahari berupa pulau dan pantai yang indah dengan taman laut serta jenis ikan hias terdapat di kepulauan yang letaknya di sebelah Timur Pulau Sulawesi ini. Salah satu pulau yang menawarkan panorama indah adalah Pulau Maitara yang memiliki luas 206 hektar. Pulau Maitara berada di antara Pulau tidore dan Pulau ternate lebih tepatnya di Kota Tidore, Propinsi Maluku Utara.Di lembar uang seribu rupiah, tergambar sebuah pulau cantik, itulah Pulau Maitara. Kondisi alamnya yang masih bersih dan belum tercemar, cocok untuk Anda para pecinta wisata bahari. Pulau Maitara mempunyai magnet tersendiri. Tak hanya wisatawan domestik, tapi juga wisatawan mancanegara kerap mengunjungi Pulau Maitara. Pulau Maitara memang tidak sebesar Ternate ataupun Tidore, tetapi pulau ini memiliki alam yang tak kalah indah dengan pulau pengapitnya.
Pulau Maitara ini dikelilingi oleh pantai bersih berpasir putih. Ombaknya pun sedang, tidak terlalu besar. Laut Pulau Maitara juga tak kalah indah. Airnya pun biru bersih hal ini bisa dibuktikan dengan tampak ikan ikan kecil yang berenang selain itu pemandangan pantai sangat terlihat alami belum tercemar sampah atau polusi udara lainnya. Pencemaran belum banyak terjadi di sekitar pulau ini. Jadi jangan heran jika sepanjang mata memandang, Anda tidak menemukan sampah.Menurut sebuah sumber, penamaan Maitara tak lepas perjalanan dari bangsa Portugis atau Portugal. Ketika kali pertama masuk ke Maluku Utara dan melihat Pulau Maitara, mereka langsung berteriak dengan menggunakan bahasa Portugal “Maihara". Maihara ini berarti keindahan alam yang tiada tara yang dilihat secara langsung atau kasat mata. Seiring perjalanan waktu, masyarakat pun kemudian mengubat Maihara menjadi Maitara. Namun bagi warga Maitara, nama pulau itu memiliki cerita dan sejarah tersendiri.
EmoticonEmoticon